SISTEM IFORMASI MANAJEMEN
SEKOLAH
Disusun
Guna Memenuhi Tugas
Mata
Kuliah : Sistem Informasi Manajemen
Dosen Pengampu : Septia Lutfi
Disusun
Oleh :
Esty
Rahayu Astutik (11140273)
STIE BANK BPD JATENG
2015
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR I
PENDAHULUAN II
RUMUSAN MASALAH II
PEMBAHASAN II
1.
Apakah
yang harus diperhatikan dalam sebuah Sistem Informasi Manajemen Sekolah III
2.
Tujuan
Sistem Informasi Manajemen Sekolah IV IV
3.
Syarat
dan Ruang Lingkup Perencanaan Sistem Informasi Manajemen Sekolah? IV
4.
Material
Penyusunan Sistem Ingormasi Manajemen Sekolah X
PENUTUPAN XIII
1.
Kesimpulan XIII
2.
Saran XIII
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah, hanya kepada-Nya kita
memuji, memohon pertolongan dan meminta ampunan. Kita berlindung kepada Allah
dari kejahatan nafsu dan keburukan amal perbuatan kita. Barang siapa yang
diberi petunjuk oleh Allah, maka tiada seorang pun yang dapat menyesatkannnya.
Sebaliknya, barang siapa yang disesatkan-Nya, maka tiada seorang pun yang dapat
memberinya petunjuk.
Alhamdulillah saya dapat menyelesaikan Makalah
“Sitem Informasi Manajemen di Sekolah” sebagai analisis untuk melihat
bagaimana system informasi manajemen sekolah di Indonesia.
Saya hanya dapat berdoa, kiranya apa yang saya
tulis disini bermanfaat bagi kita semua. Ucapan terima kasih kepada semua pihak
yang telah mendukung dan membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini. saya
sadar bahwa apa yang kami tulis masih sangat jauh dari kesempurnaan. Untuk itu,
kritikan dan saran yang sifatnya membangun dari para pembaca sangat saya
harapkan.
Akhir kata, mohon maaf apabila terdapat banyak
kesalahan dalam makalah ini. Dan hanya kepada Allah swt kita berlindung dan
memohon ampun.
Semarang,
4 Oktober 2015
Penulis,
I
I.
PENDAHULUAN
Sistem adalah merupakan sekumpulan
elemen-elemen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan
tertentu. Informasi adalah data yang telah diolah sehingga
dapat bermanfaat bagi penggunanya. Sehingga sistem informasi manajemen dapat
diartikan sebagai suatu sistem informasi yang berbasis computer yang menyediakan
informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang serupa.
Dewasa
ini banyak kita jumpai penerapan sistem informasi dalam kehidupan sehari-haris
seperti bisnis, rumahsakit, pemerintahan, kegiatan usaha swasta, pendidikan
dll. Banyak sekali manfaat dari pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai
aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya.
Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara
tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala
aktivitasnya. Beberapa penerapan dari Teknologi Informasi dan Komunikasi antara
lain dalam perusahaan, dunia bisnis, sektor perbankan, pendidikan, dan kesehatan.
Dalam dunia pendidikan, teknologi informasi sangatlah mendukung untuk
meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar. Semua elemen, baik pendidik
maupun siswa dituntut untuk dapat menggunakan teknologi yang mendukung kegiatan
sekolah.
II.
RUMUSAN
MASALAH
1.
Apakah yang harus diperhatikan
dalam sebuah Sistem Informasi Manajemen Sekolah?
2.
Tujuan Sistem Informasi Manajemen
Sekolah?
3.
Syarat dan Ruang Lingkup
Perencanaan Sistem Informasi Manajemen Sekolah?
4.
Material Penyusunan Sistem
Ingormasi Manajemen Sekolah
III.
PEMBAHASAN
Kegiatan
dalam lingkungn sekolah terutama dalam kegiatan belajar mengajar, sistem
informasi manajemen semakin berkembang tentu saja dengan dukungan teknologi
yang semakin maju pula.
II
Sekolah yang belum menerapkan SIM bisa
dikatakan sekolah yang belum update dan masih ketinggalan jaman, karena
sekarang semua kegiatan sekolah lebih menguntungkan bila menggunakan SIM. Pada
sistem penerimaan siswa baru, SIM dibutuhkan untuk memudahkan calon siswa untuk
mendaftar ke sekolah tersebut, misalkan lewat sistem online. Pihak sekolah
dengan mudah menyimpan data calon siswa untuk diolah lebih lanjut dalam
database. Memudahkan semua pihak untuk berinteraksi, misalnya pihak sekolah
dapat memberikan informasi kepada calon siswa/masyarakat yaitu mengakses
informasi tersebut dengan mudah. Segala informasi yang dibutuhkan oleh masyarat
dapat dengan mudah diperoleh tanpa harus datang langsung, dan cukup dibelakang
meja komputer dan online.
Sistem Informasi Manajemen diperlukan
disekolah-sekolah, salahsatunya dengan peningkatan kemampuan TIK.
1.
Apakah
yang harus diperhatikan dalam sebuah Sistem Informasi Manajemen
Terdapat puluhan jenis software SIM yang
tersedia di pasaran. Ketika memutuskan untuk membeli atau untuk membuat sebuah
SIM, beberapa hal berikut perlu diperhatikan:
a)
Interoperability – antara satu SIM dengan yang lainnya sebaiknya memiliki
basis data yang sama. Atau terdapat fitur impor dan ekspor data dari satu jenis
data ke jenis data yang lainnya. Ini diperlukan agar sekolah tidak perlu
mengentri data kembali ketika berganti SIM.
b)
Keamanan – karena sharing data merupakan aspek utama dari SIM, keamanan tentu
saja menjadi perhatian utama. Perlu diberikan beberapa tingkatan keamanan untuk
berbagai kelompok. Sebagai contoh, pimpinan sekolah, guru dan karyawan tata
usaha masing-masing mempunyai kewenangan berdasarkan kepentingan masing-masing.
Siswa dan orang tua dibatasi kewenangannya untuk mengakses informasi yang diperlukan.
c)
Fungsi yang terdapat pada SIM – Sistem Informasi Manajemen secara umum
memuat informasi sebagai berikut:
o
Penilaian
o
Pengelolaan aset
o
Kehadiran
o
Komunikasi rumah-sekolah
III
o
Komunikasi antar guru/karyawan
o
Keuangan
o
Sumber daya manusia
o
Pengelolaan kebutuhan pendidikan khusus
o
Perencanaan kegiatan belajar mengajar
o
Data siswa
o
Penulisan laporan
o
Evaluasi diri/review
o
Pengaturan jadual pelajaran
d)
Pelayanan – kebanyakan
pembuat software SIM memberikan pelayanan. Perlu diperhatikan kualitas
pelayanan yang ditawarkan oleh pembuat software. Apakah layanan yang diberikan
dapat dilakukan melalui email, telepon atau fax misalnya. Hal ini penting
karena masalah teknis akan dijumpai ketika memasukkan data, serta dibutuhkan
pula untuk melakukan update dan upgrade software.
e)
Pelatihan – berbagai bentuk training diperlukan; kerumitan penggunaan software
dan pengalaman pengguna akan menentukan kedalaman pelatihan yang dibutuhkan.
Dua isu yang perlu diperhatikan adalah biaya dan metode pelatihan (melalui
tatap muka atau secara jarak jauh).
f)
Pemasukkan data – tujuan dari SIM adalah agar seseorang dapat memasukkan informasi
sekali saja kemudian mampu menggunakannya berkali-kali. Metode pemasukkan data
juga perlu diperhatikan secara khusus. Apakah data dimasukkan melalui keyboard,
internet, PDA, handphone, optical mark reader (OMR), kartu gesek, atau diimpor
dari sistem yang lain? Apakah dapat dilakukan pemasukkan data dari tempat yang
lain, sebagai contoh, dari rumah? Apakah informasi dapat dimasukkan
secara offline terlebih dahulu kemudian disynchronkan
ketika terhubung ke dalam jaringan sekolah?
g)
Pengambilan informasi – beberapa pertimbangan penting adalah: bagaimana
informasi dapat diakses, bagaimana cara melihatnya, siapa yang dapat
mengaksesnya, serta apakah dapat dilakukan akses dari beberapa user yang
berbeda dalam waktu yang bersamaan (multi-user).
IV
h)
Biaya – terdapat
beberapa tipe pembiayaan: lisensi per user, lisensi per institusi, lisensi
tahunan atau pembelian langsung. Masing-masing memiliki keuntungan dan
kerugiannya. Sekolah perlu memahami masing-masing tipe pembiayaan dan batasan
masing-masing tipe.
2.
Tujuan Sistem Informasi Manajemen Sekolah
Ada beberapa tujuan dibentuknya suatu sistem informasi manajemen
sekolah, antara lain :
o Bagi pihak sekolah
o Memperudah proses pengelolaan data akademik dan non akademik.
o Menyediakan suatu laporan perkembangan siswa dalam proses
pengajaran.
o Menyediakan suatu laporan perkembangan pengajar dalam kegiatan
pembelajaran.
o Menjadi panduan untuk membuat peraturan sekolah.
o Menjadi media promosi yang memperkenalkan sekolah.
o Sebagai sarana perluasan informasi / pengetahuan.
o Bagi pihak orang tua siswa
o Mempermudah orang tua dalam memonitor perkembangan anak (siswa)
di sekolah.
Bagi siswa :
-
Menyediakan
suatu media bagi siswa untuk memantau perkembangan baik dari sisi akademik
maupun non akademik.
-
Membantu
siswa dalam memperoleh informasi mengenai mata pelajaran yang disajikan di
sekolah dan meningkatkan prestasi siswa melalui database bahan
pelajaran dan soal latihan.
-
Membantu
siswa dalam persiapan sebelummemasuki jenjang pendidikan selanjutnya,
merencanakan karir, dan mengembangkan kemampuan sosial atas dasar informasi dan
pengetahuan akan dirinya sendiri, sekolah, linkungan kerja, dan
masyarakat.
3. Syarat dan Ruang Lingkup Perencanaan Sistem Informasi Manajemen
Sekolah
Ada beberapa faktor
yang dapat menjadi syarat kesuksesan sistem informasi manajemen suatu sekolah,
antara lain :
V
1. Ketersediaan / availability
Informasi yang dipersiapkan untuk membuat sistem informasi harus
tersedia bagi pihak-pihak dalam sekolah. Hal ini merupakan suatu hal mendasar
dalam merancang suatu sistem informasi.
2. Mudah untuk dipahami / comprehensibility
Informasi yang tersedia di dalam sistem harus dimengerti oleh
pihak pembuat keputusan sistem. Informasi yang termasuk di dalamnya adalah
informasi mengenai jadwal rutin tugas-tugas dari sistem informasi dan keputusan
yang tepat.
3. Kesesuaian / relevant
Informasi yang ada di sistem harus berupa informasi yang sesuai
dengan apa yang dibutuhkan suatu organisasi. Informasi ini bisa berkaitan
dengan permasalahan yang sedang dihadapi, misi, ataupun tujuan dari organisasi
yang berkaitan.
4. Kelengkapan / completeness
Informasi yang lengkap tidak berarti banyaknya informasi yang
ada di dalam suatu sistem. Kelengkapan berarti informasi yang diperlukan cukup
untuk memenuhi standar yang berlaku dalam organisasi yang menggunakan sistem
informasi yang bersangkutan. Hal ini berperan penting dalam menghasilkan suatu
sistem informasi yang fungsional bagi penggunanya.
5. Ketepatan waktu / timing
Penyediaan informasi yang tepat merupakan hal yang penting untuk
merancang suatu sistem informasi. Informasi harus memenuhi syarat-syarat
sebelumnya sebelum dapat dianalisis untuk membuat sistem akhir.
6. Terorganisir / coordinated
Sistem informasi yang dibuat harus terstruktur sehingga membuat
sistem bekerja dengan baik. Letak sistem informasi manajemen dilakukan secara
terpusat. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi dapat digunakan
oleh bagian-bagian sistem yang sesuai.
7. Meningkatkan produktivitas
Sistem informasi manajemen harus mampu meningkatkan
produktivitas organisasi yang bersangkutan. Misalnya, sistem informasi
manajemen sekolah menyediakan suatu layanan untuk membuat record mengenai
data siswa sekolah tersebut. Hal ini akan mempermudah pihak administrasi dalam
mengelola data dan juga mengurangi tingkat kesalahan pemrosesan data.
VI
Sistem informasi manajemen sekolah memiliki suatu ruang lingkup.
Hal ini dilakukan untuk memberikan batasan yang jelas antara bagian-bagian
sistem yang ada dalam sistem. Ruang lingkup standar sistem informasi manajemen
sekolah meliputi :
8. Sistem Informasi Profil Sekolah
Merupakan sistem utama dari sekolah. Konten yang ada di dalamnya
berupa data sekolah yang terhubung dengan standar kode pengenal sistem
informasi manajemen sekolah dari jaringan pendidikan nasional. Standar kode
digunakan sebagai alat bagi dinas pendidikan daerah untuk memperoleh informasi
mengenai suatu sekolah. Hal ini bertujuan untuk mempermudah dinas pendidikan
dalam membuat suatu keputusan menyangkut pengembangan setiap sekolah.
9. Sistem Informasi Manajemen dan Administrasi Personalia (SISILIA)
Sub-sistem informasi manajemen sekolah ini berkaitan dengan
tenaga pengajar sekolah. Isinya antara lain pengelolaan penerimaan pegawai
honorer, data mengenai jumlah tenaga pengajar sementara dan tetap, tunjangan,
profil tenaga pengajar, dan evaluasi kemampuan tenaga pengajar.
10. Sistem Informasi Manajemen Kesiswaan Sekolah Terpadu
Sub-sistem yang berkaitan dengan pengelolaan informasi mengenai
siswa sekolah. Manajemen / pengelolaan informasi dilakukan dengan menggunakan
nomor induk siswa nasional / NISN.
11. Sistem Informasi Manajemen Sarana dan Prasarana Sekolah
Sub-sistem yang mempermudah pengelolaan inventarisasi sarana dan
prasarana sekolah, persediaan, dan laporan mengenai pengelolaan peralatan dan
perlengkapan sekolah. Fungsi lainnya adalah perencanaan biaya mengenai
penyediaan dan perawatan seluruh inventaris sekolah. Hal ini akan mendukung
pihak manajemen sekolah dalam menganalisa kebutuhan operasional sekolah selama
satu periode pengajaran.
12. Sistem Informasi Manajemen Kegiatan Akademik
Merupakan sub-sistem dasar manajemen pendidikan di sekolah.
Terdiri dari 4 sudut pandang dengan struktur sebagai berikut :
o Sudut pandang dewan kurikulum
o Sudut pandang tenaga pengajar
VII
o Sudut pandang pihak pengusaha / eksekutif
o Sudut pandang siswa
o Sistem Informasi Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Sekolah
o Sub-sistem yang berkaitan dengan manajemen keuangan sekolah.
Kontennya meliputi perencanaan anggaran pendapatan dan pembiayaan sekolah
(RAPBS), laporan mengenai transaksi pendapatan dan pengeluaran sekolah, dan
sistem akutansi yang terstruktur.
13. Situs Layanan Informasi Sekolah dan Masyarakat
Merupakan media untuk menghubungkan berbagai pihak baik pihak
dalam sekolah maupun luar sekolah. Hal ini bertujuan untuk menyediakan suatu
layanan informasi mengenai sekolah / publikasi, menjelaskan berbagai hubungan
dengan pihak sponsor sekolah, dan menyediakan wadah dagi berbagai pihak untuk
membagikan ide dan gagasan yang berkaitan dengan sekolah.
4. Material Penyusunan Sistem Informasi Manajemen di Sekolah
Untuk membuat suatu sistem berdasarkan ruang lingkup sistem
informasi manajemen sekolah, diperlukan bahan-bahan / material yang sesuai. Hal
ini bertujuan untuk mendukung terciptanya sistem informasi yang baik. Beberapa
material yang dapat dijadikan acuan untuk membuat sistem informasi manajemen
sekolah, antara lain :
VIII
1. Profil Siswa
No
|
Nama Kebutuhan
|
Detail Kebutuhan
|
1
|
Registrasi Siswa
|
Data Penerimaan Siswa Baru
|
2
|
Kelas dan Subjek Siswa
|
Data meengenai kelas dan subjek
yang
disediakan dalam suatu kelas untuk
siswa
|
3
|
Kartu Hasil Prestasi Siswa
|
Data mengenai hasil perolehan
nilai siswa pada
subjek dan kelas tertentu
|
4
|
Biaya Sekolah Siswa
|
Data biaya dan iura siawa
|
5
|
Penghargaan dan Catatan
Siswa
|
Data mengenai penghargaan dan
catatam
Mengenai siswa selama masa studi
siswa
|
Merupakan
data siswa secara keseluruhan. Hal ini meliputi biaya admisi, biaya sekolah,
kelas, hasil prestasi, dan penghargaan serta catatan mengenai siswa yang
bersangkutan.
IX
2. Subjek dan kelas Sekolah
Merupakan informasi mengenai kelas-kelas yang ditawarkan
sekolah seperti matematika dan bahasa dan subjek-subjek yang ada di dalam kelas
tersebut.
No
|
Nama Kebutuhan
|
Detail Kebutuhan
|
1
|
Kelas Sekolah
|
Informasi mengenai kelas yang ditawarkan sekolah
|
2
|
Subjek dalam Kelas Sekolah
|
Informasi mengenai subjek dalam suatu kelas yang
ditawarkan sekolah
|
3
|
Biaya Kelas
|
Informasi biaya dari berbagai kelas
|
3. Peran Sistem Sekolah
Merupakan konten mengenai peran dan tanggung jawab dari sekolah.
No
|
Nama Kebutuhan
|
Detail Kebutuhan
|
1
|
Tenaga Pengajar
|
Memungkinkan pengajar untuk mengelola data siswa
meliputi kuis, tugas, hasil ujian tengah semester dan akhir semester
|
2
|
Resepsionis
|
Memungkinkan resepsionis untuk menambah,
menghapus, memperbaharui, dan melihat data akademis dan biaya siswa
|
3
|
Kepala Sekolah
|
Memungkinkan kepala sekolah untuk melihat data
siswa, biaya, informasi dan kinerja staf sekolah
|
X
4. Perencanaan Sekolah
Informasi mengenai jadwal kelas dan
berbagai peristiwa penting yang dilaksanakan di sekolah.
No
|
Nama Kebutuhan
|
Detail Kebutuhan
|
1
|
Jadwal Kelas
|
Informasi mengenai penambahan kelas baru,
pembaharuan jadwal kelas per masa studi, dan penjelasan seluruh jadwal kelas
yang ada dalam sekolah
|
2
|
Jadwal Peristiwa Penting / Event
|
Informasi mengenai berbagai tipe danevent yang akan datang
|
5. Kehadiran
Memungkinkan pembuatan laporan mengenai daftar kehadiran
siswa dan staf sekolah.
No
|
Nama Kebutuhan
|
Detail Kebutuhan
|
1
|
Kehadiran Siswa
|
Informasi mengenai pembuatan laporan dan
pengelolaan kehadiran siswa
|
2
|
Kehadiran Staf Sekolah
|
Informasi mengenai pembuatan laporan dan
pengelolaan kehadiran staf sekolah
|
XI
IV.
PENUTUP
1.
Kesimpulan
Penggunaan SIM di
sekolah sangatlah penting antara lain :
-
Agar sekolah mempunyai sistem informasi yang baik
-
agar sekolah dapat mengikuti arus globalisasi yang semakin
modern
-
agar tercipta proses belajar mengajar yang efektif
-
Membantu siswa dalam memperoleh informasi mengenai mata
pelajaran yang disajikan di sekolah dan meningkatkan prestasi siswa
melalui database bahan pelajaran dan soal latihan
-
Berperan sebagai sarana komunikasi antara masyarakat dan
orang tua siswa tanpa batasan waktu dan tempat.
2.
Saran
Beberapa saran yang dapat
diungkapkan untuk meningkatkan penelitian di masa yang akan datang, antara lain
:
·
Manajemen database sistem yang berkaitan dapat ditingkatkan dengan
menerapkan konsep pengembangan sistem database yang terkait dengan
lembaga sekolah. Hal ini bisa berupa penambahan fitur backup data untuk
mencegah ancaman terhadap data di masa depan.
·
Dari segi antar muka, website dapat dikembangkan secara interaktif
dan user friendly sehingga menarik minat pengguna dan mempermudah proses
komunikasi.
·
Pemeliharaan sistem dengan melakukan maintenance perangkat lunak dan
keras secara teratur.
·
Penambahan fitur-fitur seperti untuk alumni agar terjalin hubungan antara
alumni dengan lembaga sekolah dan sebagai penyedia informasi tambahan.
XII
DAFTAR PUSTAKA
3.
http://consultantprojectmanagement.blogspot.co.id/2012/12/sistem-informasi-manajemen-sekolah.html
XIII
Tidak ada komentar:
Posting Komentar